Senin, 08 April 2013

Tempat dan Waktu Kelahiran Nabi Isa Ibnu Maryam a.s. yang Benar




بِسۡمِ اللّٰہِ الرَّحۡمٰنِ الرَّحِیۡمِ


Khazanah Ruhani Surah Ash-Shāffāt 


Bab 92


  Tempat dan Waktu Kelahiran 
Nabi Isa Ibnu Maryam a.s. yang Benar

 Oleh

 Ki Langlang Buana Kusuma

Dalam  bagian akhir Bab  sebelumnya  telah dikemukakan keheranan gadis Maryam binti ‘Imran mengenai kabar gembira dari malaikat bahwa ia akan memiliki seorang anak laki-laki, padahal ia telah bersumpah – untuk memenuhi nazar ibunya (QS.3:36) – untuk mengabdi  pada agama seumur hidupnya,  firman-Nya: 
Ia, malaikat, berkata: "Demikianlah.” Tuhan engkau ber­firman: "Itu mudah bagi-Ku, dan supaya Kami menjadikan dia suatu Tanda bagi manusia serta suatu rahmat dari Kami, dan hal itu adalah perkara yang telah di­putuskan.“ (Maryam [19]:22).
Ungkapan  supaya Kami menjadikan dia suatu Tanda bagi manusia” berarti  kelahiran Nabi Isa Ibnu Maryam a.s.  tanpa ayah  yang sungguh merupakan suatu Tanda besar bagi Bani Israil, hal itu mengisyaratkan bakal terjadi perpindahan kenabian dari keturunan (Bani) Israil kepada keturunan (Bani)  Isma’il, dan merupakan peringatan kepada Bani Israil  bahwa ruhani mereka telah begitu rusak serta  akhlak mereka telah begitu mundur, sehingga tidak ada seorang laki-laki di antara mereka yang layak menjadi ayah seorang nabi Allah.
Dalam artian ini pula Nabi Isa Ibnu Maryam a.s  telah disebut sebagai "suatu Tanda bagi Saat" dalam Al-Quran (QS.43:62), ialah Tanda mengenai saat ketika kenabian harus dipindahkan dari Bani Israil kepada Bani Isma’il. Ada pun makna  bahwa kelahiran Nabi Isa Ibnu Maryam a.s. tanpa ayah  sebagai “rahmat bagi manusia” erat  kaitannya dengan  tingkatan ruhani  hamba-hamba Allah yang bertakwa, yang dimisalkan sebagai Maryam binti ‘Imran, yang karena   tiupanRuh” dari Allah Swt.  melahirkan tingkatan ruhani  Isa Ibnu Maryam (QS.66:13).
  Dengan demikian terdapat kesejajaran atau persamaan antara keadaan Siti Maryam  dan Nabi Isa Ibnu Maryam a.s. dari segi jasmani dengan keadaan ruhani dari orang-orang yang telah mencapai tingkatan ruhani Maryam binti ‘Imran dan tingkatan ruhani Nabi isa Ibnu Maryam a.s. yakni melalui “tiupan ruh” dari Allah Swt., firman-Nya:
 وَ مَرۡیَمَ  ابۡنَتَ عِمۡرٰنَ  الَّتِیۡۤ  اَحۡصَنَتۡ فَرۡجَہَا  فَنَفَخۡنَا فِیۡہِ  مِنۡ  رُّوۡحِنَا وَ صَدَّقَتۡ بِکَلِمٰتِ رَبِّہَا وَ کُتُبِہٖ وَ کَانَتۡ مِنَ  الۡقٰنِتِیۡنَ﴿٪﴾
Dan mengemukakan sebagai misal  Maryam putri ‘Imran,  yang telah memelihara kesuciannya, maka Kami meniupkan ke dalamnya Ruh Kami,  dan ia menggenapi firman Tuhan-nya dan Kitab-kitab-Nya, dan ia termasuk orang-orang yang patuh. (At-Tahrīm [66]:11-13).

Arti Qadar dan Qadha

  Ungkapan  perkara yang telah diputuskan” berarti bahwa Allah Swt.   telah menakdirkan seorang anak tanpa ayah akan dilahirkan Siti Maryam, dan keputusan ini tidak dapat dicabut kembali. Al-Quran telah mempergunakan dua buah perkataan yaitu qadar dan qadha, untuk menyatakan pengertian keputusan Allah itu.
Kata yang pertama, qadar,  berarti  merencanakan atau menentukan, sedang kata yang disebut terakhir, qadha,  berarti memutuskan. Bila suatu pola atau rencana hanya dipikirkan untuk dilaksanakan  maka rencana itu disebut qadar, dan bila telah diputuskan oleh Allah Swt. bahwa rencana itu harus dilaksanakan, rencana itu disebut qadha.
Jadi, kelahiran Isa Ibnu Maryam a.s.  tanpa ayah  merupakan qadha (keputusan) Allah Swt.   Selanjutnya Allah Swt. berfirman:
فَحَمَلَتۡہُ  فَانۡتَبَذَتۡ بِہٖ مَکَانًا قَصِیًّا ﴿﴾  فَاَجَآءَہَا الۡمَخَاضُ  اِلٰی جِذۡعِ  النَّخۡلَۃِ ۚ قَالَتۡ یٰلَیۡتَنِیۡ مِتُّ قَبۡلَ ہٰذَا  وَ کُنۡتُ نَسۡیًا مَّنۡسِیًّا﴿﴾  فَنَادٰىہَا مِنۡ تَحۡتِہَاۤ  اَلَّا تَحۡزَنِیۡ قَدۡ جَعَلَ  رَبُّکِ  تَحۡتَکِ  سَرِیًّا ﴿﴾  وَ ہُزِّیۡۤ  اِلَیۡکِ بِجِذۡعِ النَّخۡلَۃِ  تُسٰقِطۡ عَلَیۡکِ  رُطَبًا جَنِیًّا﴿۫﴾       فَکُلِیۡ وَ اشۡرَبِیۡ وَ قَرِّیۡ عَیۡنًا ۚ فَاِمَّا تَرَیِنَّ مِنَ الۡبَشَرِ اَحَدًا ۙ فَقُوۡلِیۡۤ  اِنِّیۡ نَذَرۡتُ لِلرَّحۡمٰنِ صَوۡمًا فَلَنۡ اُکَلِّمَ الۡیَوۡمَ  اِنۡسِیًّا﴿ۚ﴾
Maka Maryam mengandungnya,   lalu ia mengasingkan diri bersamanya ke suatu tempat yang jauh. Maka rasa sakit melahirkan  memaksanya pergi ke sebatang pohon kurma.   Ia berkata: "Alangkah baiknya jika aku mati sebelum ini dan aku menjadi sesuatu yang dilupakan sama sekali!"   Maka ia, malaikat, menyerunya dari arah bawah dia:  "Janganlah engkau bersedih hati,  sungguh Tuhan engkau telah membuat anak sungai  di   bawah engkau,  dan goyangkan ke arah engkau pelepah batang kurma itu, ia akan menjatuhkan berturut-turut atas engkau buah kurma yang matang lagi segar.  Maka makanlah dan minumlah, dan sejukkanlah mata engkau. Dan jika engkau melihat seorang manusia maka katakanlah: "Sesungguhnya aku telah bernazar berpuasa untuk Tuhan Yang Maha Pemurah maka aku sekali-kali tidak akan  bercakap-cakap pada hari ini dengan seorang manusia pun.  (Maryam [19]:23-27).
  Betapa Siti Maryam bisa mengandung Nabi Isa Ibnu Maryam a.s. tanpa adanya hubungan dengan suami, merupakan salah satu dari rahasia-rahasia Ilahi yang pada masa ini dapat dianggap ada di luar jangkauan kemampuan akal manusia untuk menyelaminya. Hal ini dapat dipandang sebagai di atas hukum alam yang lazim kita kenal. Tetapi ilmu manusia  bagaimana pun tingginya  tetap terbatas. Ia tidak mampu memahami semua rahasia Ilahi.
Di alam raya terdapat rahasia-rahasia yang sampai kini manusia belum berhasil memecahkannya, boleh jadi selama-lamanya ia tidak akan dapat memecahkannya. Diantaranya  adalah kelahiran Nabi Isa Ibnu Maryam a.s.   tanpa ayah. Cara bekerja Allah Swt.   tidak dapat diteliti, dan kekuasaan-Nya tidak terbatas. Dia yang dapat menciptakan seluruh alam dengan kata kun (jadilah), pasti dapat mendatangkan perubahan-perubahan demikian dalam suatu benda, sehingga rahasia yang nampaknya tidak terpecahkan itu akhirnya dapat dipecahkan juga.

Kesaksian Ilmu Kedokteran Tentang Hamil
Tanpa Melalui Pernikahan yang Lazim

Lagi pula ilmu kedokteran tidak mutlak menolak kemungkinan, — dilihat melulu dari segi biologi dan dalam keadaan-keadaan tertentu — adanya gejala alami Parthenogenesis (pembuahan sepihak), atau kelahiran seorang anak dari seorang perempuan  tanpa adanya hubungan dengan seorang pria.
Ahli-ahli kedokteran menarik perhatian kepada kemungkinan ini, sebagai akibat dari jenis tumor-tumor tertentu yang kadangkala terdapat pada pinggul atau bagian bawah perempuan. Tumor-tumor  yang   dikenal sebagai “arrhenoblastoma" ini mempunyai kesanggupan menjadikan (membuat)   sel-sel sperma jantan.
Bila sel-sel sperma-jantan yang hidup diproduksi dalam tubuh perempuan oleh “arrhenoblastoma” maka kemungkinan terjadinya  pembuahan pada rahim  seorang perempuan -- tanpa perantaraan laki-laki -- tidak dapat ditolak,  yaitu bahwa badannya sendiri akan mendatangkan akibat yang sama seperti seolah-olah sel-sel sperma dari badan laki-laki dipindahkan kepada badannya dengan jalan biasa, atau dengan pertolongan seorang dokter, seperti contohnya pembuahan “bayi tabung”
Baru-baru ini sekelompok ahli penyakit kandungan di Eropa telah menerbitkan data untuk membuktikan kejadian-kejadian ibu-ibu melahirkan bayi tanpa adanya hubungan dengan orang laki-laki (Lancet). Barangkali kelahiran Nabi Isa Ibnu Maryam  tidak merupakan kejadian unik sama sekali dalam hal beliau dilahirkan tanpa perantaraan seorang ayah. Kejadian-kejadian telah tercatat adanya anak­-anak Yang lahir tanpa adanya unsur ayah (Encyclopaedia Britannica, pada kata "Virgin Birth" dan "Anomalies and Curiosities of Medicine", diterbitkan oleh W. Sanders & Co., London).
  Jika kita menolak semua kemungkinan ini maka kelahiran Nabi Isa Ibnu Maryam a.s. harus dianggap, na’ūdzubillāh, tidak sah. Orang-orang Kristen maupun orang-orang Yahudi sama-sama sepakat bahwa kelahiran Nabi Isa Ibnu Maryam a.s. dalah sesuatu di luar kebiasaan — orang-orang Kristen menganggapnya supernatural (kesaktian), sedang orang-orang Yahudi menganggapnya kelahiran jadah (Jewish Encyclopaedia).
 Bahkan di dalam  catatan keluarga pun kelahiran Nabi Isa Ibnu Maryam a.s. dicatat sebagai kelahiran jadah (Talmud). Kenyataan ini saja merupakan bukti yang kuat mengenai kelahiran luar biasa Nabi Isa Ibnu Maryam a.s.   itu. Menurut Injil, Yusuf, suami Siti Maryam, tidak pernah hidup sebagai suami-istri dengan beliau sebelum Nabi Isa Ibnu Maryam a.s. lahir (Matius 1:25). Maka kata "Maka Maryam mengandungnya" mengisyaratkan kehamilan Siti Maryam dengan cara yang luar biasa tanpa adanya hubungan dengan seorang laki-laki.
  "Lalu ia mengasingkan diri bersamanya ke suatu tempat yang jauh”,   maksud “tempat yang jauh" menunjuk kepada Bethlehem yang letaknya kurang lebih 70 mil sebelah selatan Nazaret. Ke sanalah Yusuf membawa Siti  Maryam beberapa waktu sebelum Nabi Isa Ibnu Maryam a.s.  lahir di kota itu.

Tempat Kelahiran Nabi Isa Ibnu Maryam a.s.  

  Kalimat “Maka rasa sakit melahirkan  memaksanya pergi ke sebatang pohon kurma.   Ia berkata: "Alangkah baiknya jika aku mati sebelum ini dan aku menjadi sesuatu yang dilupakan sama sekali! sesuai dengan penjelasan  dari Injil, bahwa tidak ada terdapat kamar di rumah penginapan  tempat Nabi Isa Ibnu Maryam a.s.  dilahirkan di kota  Bethlehem itu.
Yusuf dan Siti Maryam rupanya terpaksa tinggal di padang terbuka dan Siti Maryam berlindung di bawah sebatang pohon kurma, untuk beristirahat di bawah naungannya, dan boleh jadi juga untuk mendapat tempat bersandar di saat mengalami penderitaan waktu melahirkan bayi:
“Maka ia, malaikat, menyerunya dari arah bawah dia:  "Janganlah engkau bersedih hati,  sungguh Tuhan engkau telah membuat anak sungai  di   bawah engkau,  dan goyangkan ke arah engkau pelepah batang kurma itu, ia akan menjatuhkan berturut-turut atas engkau buah kurma yang matang lagi segar.   Maka makanlah dan minumlah, dan sejukkanlah mata engkau.”
    Oleh karena kata taht (di bawah) berarti pula lereng gunung (Lexicon Lane), maka ayat  ini menunjukkan bahwa suara itu datang kepada Siti Maryam  dari sisi lereng gunung.
      Sebenarnya Bethlehem terletak di atas sebuah bukit padas yang tingginya 2350 kaki dari permukaan laut dan dikelilingi  oleh lembah-lembah yang sangat subur. Pada bukit padas itu terdapat mata air  yang salah satu di antaranya dikenal dengan nama "Mata air Sulaiman." Mata air lainnya terletak pada jarak kira-kira 800 yard (1 yard = 91.44 cm) di sebelah tenggara kota itu. Keperluan akan air bagi kota Bethlehem dilayani oleh beberapa sumber (mata air) itu.
  Menurut Surah Maryam ayat 24-26 tersebut kelahiran Nabi Isa Ibnu Maryam a.s. terjadi pada musim ketika pohon-pohon kurma di Yudaea sedang lebat dengan buah-buah kurma yang segar. Musim itu jelas bertepatan pada bulan-bulan Agustus dan September, tetapi menurut anggapan kalangan umat Kristen pada umumnya Nabi Isa Ibnu Maryam a.s.  dilahirkan pada tanggal 25 Desember, hari itu diperingati pada tiap-tiap tahun di seluruh dunia Kristen dengan sangat meriah.
Pandangan umat Kristen ini bukan saja ditentang oleh Al-Quran tetapi juga oleh sejarah, bahkan oleh Perjanjian Baru sendiri. Ketika menulis mengenai waktu kelahiran Nabi Isa Ibnu Maryam a.s.  Lukas berkata:
"Maka di jajahan itu pun ada beberapa orang gembala, yang tinggal di padang menjaga kawanan binatangnya pada waktu malam" (Lukas 2:8). Menafsirkan pernyataan Lukas ini, Uskup Barns dalam bukunya yang tersohor  "The Rise of Christianity" pada halaman 79 berkata: "Lagi pula tidak ada dalil untuk mempercayai  bahwa 25 Desember itu Hari kelahiran Isa yang sebenarnya. Jika kita dapat menaruh kepercayaan sedikit saja pada ceritera-kelahiran (Isa)  dengan gembala-gembala berjaga-jaga pada malam hari di padang rumput dekat Bethlehem, seperti dikisahkan oleh Lukas, maka kelahiran Isa tidak terjadi di musim dingin ketika suhu di daerah pegunungan Yudaea waktu malam begitu rendah, sehingga adanya salju  bukan sesuatu hal yang luar biasa. Sesudah diadakan banyak perdebatan rupanya Hari Natal kita itu telah ditetapkan kira-kira pada tahun 300 Masehi.

Waktu Kelahiran Nabi Isa Ibnu Maryam a.s. yang Benar

Pandangan Uskup Barns itu telah didukung oleh "Encyclopaedia Britannica" dan "Chambers Encyclopaedia" (pada kata  "Christmas"):
Hari dan tahun yang tepat  mengenai kelahiran Isa tidak pernah mendapat ketetapan yang memuaskan,  tetapi ketika bapak-bapak gerejawan pada tahun 340 Masehi memutuskan tanggal untuk merayakan peristiwa itu mereka dengan bijaksana memilih Hari-balik matahari (solstice) di musim dingin yang telah tertanam dengan kuat dalam hari rakyat dan yang merupakan pesta mereka yang terpenting. Oleh sebab adanya perubahan-perubahan dalam kalender-kalender buatan manusia. hari-balik matahari dan Hari Natal berselisih hanya beberapa hari saja (Encyclopaedia  Britannica. 15th. edition, vol. 15, pp 642 & 642A) ....    
Kedua, “Hari-balik matahari” di musim dingin itu dianggap sebagai Hari kelahiran matahari, dan di Roma 25 Desember dianggap sebagai suatu pesta orang-orang musyrik memperingati solstice. Gereja, yang tidak dapat menghapuskan pesta rakyat ini, memberi rona ruhani sebagai Hari lahir Matahari Kesalehan (Chambers Encyclopaedia).
Pernyataan-pernyataan kedua Encyclopaedia ini selanjutnya didukung oleh "Commentary on the Bible" karangan Peake. Dalam buku ini, pada halaman 727 Peake berkata: 
"Musim (saat kelahiran Isa) itu jatuh, bukan pada bulan Desember, Hari Natal kita merupakan tradisi di masa agak kemudian, yang mula pertama terdapat di barat."
Dengan demikian penyelidikan terbaru berdasarkan ilmu sejarah mengenai asal-usul agama Kristen telah membuktikan kenyataan tanpa ada keraguan sekelumit pun, bahwa Yesus dilahirkan bukan dalam  bulan Desember.
Dr. John D. Davis dalam bukunya  Dictionary of the Bible" di bawah kata "Year" menulis  bahwa kurma menjadi matang dalam bulan Elul; dan dalam  Commentary on the Bible" karangan Peake (halaman 117), kita dapati bahwa bulan Elul itu bertepatan dengan bulan-bulan Agustus dan September. Lebih jauh Dr. Peake mengatakan” "Y. Stewart dalam bukunya “When Did Our Lord Actually Live?  dengan membuktikan dari prasasti (tulisan) di sebuah gereja di Angora yang menyebutkan ceritera Injil yang sampai ke Tiongkok pada 25-28 Masehi menetapkan kelahiran Yesus pada tahun 8 s.M. (bulan September atau Oktober), dan menetapkan peristiwa penyaliban pada hari Rabu tahun 24 Masehi."
Dari pernyataan-pernyataan kedua buku Encyclopaedia di atas dan didukung oleh kutipan-kutipan dari "Commentary on the Bible" karangan Dr. Arthur S. Peake. M.A.. D.D.. kenyataan itu nampak dengan jelas. bahwa Isa a.s. dilahirkan dalam  penanggalan Yahudi bulan Elul, bertepatan dengan bulan-bulan Agustus­ - September, ketika buah kurma mematang di Yudaea, dan bukan pada tanggal 25 Desember  seperti Gereja menghendaki kita mempercayainya. Dan ini pula pandangan yang dikemukakan oleh Al-Quran.
Pada hakikatnya segala kesukaran untuk menentukan hari lahir Nabi Isa Ibnu Maryam a.s. nampaknya telah timbul oleh karena kebingungan mengenai tanggal kehamilan Siti Maryam. Nampaknya Siti Maryam telah menjadi hamil di bulan Nopember atau Desember dan bukan di bulan Maret atau April seperti dipercayai oleh ahli sejarah kaum gereja.
 Apabila kandungan Siti Maryam menjadi terlalu nyata  sehingga tidak dapat disembunyikan lagi sesudah beliau hamil empat atau lima bulan Yusuf terpaksa membawa Siti Maryam  ke rumahnya pada bulan Maret atau April pada tahun berikutnya. Dengan demikian sejarah mengacaukan saat Siti Maryam dibawa oleh Yusuf ke rumahnya di bulan Maret atau April dengan saat beliau menjadi hamil, yang sebenarnya telah terjadi 4 atau 5 bulan sebelumnya.
Dari Surah Maryam ayat 25-26  ini nampak pula  bahwa ketika Siti Maryam melahirkan  beliau berbaring di suatu tempat terlindung yang terletak di bagian atas gunung, sedangkan pohon kurma berada di tempat yang landai, dan oleh karena itu Siti Maryam dengan mudah dapat mencapai batangnya dan mengguncangkannya.
Bahwa di daerah Bethlehem terdapat banyak pohon kurma terbukti dari Bible (Hakim-hakim I:16) dan juga dari "A Dictonary of the Bible" oleh Dr. John D. Davis D.D.. Lagi pula, kenyataan bahwa Siti Maryam telah dibimbing ke suatu mata air, seperti disebutkan dalam ayat terdahulu untuk minum  air dan membasuh dirinya, mengisyaratkan bahwa kelahiran Nabi Isa Ibnu Maryam a.s.   telah terjadi dalam bulan Agustus - September, sebab Siti Maryam tidak mungkin membasuh dirinya di tempat terbuka dalam cuaca Yudaea sedingin es di bulan Desember.

Makna Ruhani  Rasa Sakit” Maryam binti ‘Imran
Ketika Melahirkan Isa Ibnu Maryam a.s.

  Perintah menghindari percakapan yang tidak berguna dalam QS.19:27 sebelum ini itu dimaksudkan, yaitu  di  satu pihak untuk menyimpan kekuatan tubuhnya, dan di pihak lain untuk memberi beliau lebih banyak waktu untuk mengkhususkan diri berzikir Ilahi, firman-Nya:
فَحَمَلَتۡہُ  فَانۡتَبَذَتۡ بِہٖ مَکَانًا قَصِیًّا ﴿﴾  فَاَجَآءَہَا الۡمَخَاضُ  اِلٰی جِذۡعِ  النَّخۡلَۃِ ۚ قَالَتۡ یٰلَیۡتَنِیۡ مِتُّ قَبۡلَ ہٰذَا  وَ کُنۡتُ نَسۡیًا مَّنۡسِیًّا ﴿﴾  فَنَادٰىہَا مِنۡ تَحۡتِہَاۤ  اَلَّا تَحۡزَنِیۡ قَدۡ جَعَلَ  رَبُّکِ  تَحۡتَکِ  سَرِیًّا ﴿﴾  وَ ہُزِّیۡۤ  اِلَیۡکِ بِجِذۡعِ النَّخۡلَۃِ  تُسٰقِطۡ عَلَیۡکِ  رُطَبًا جَنِیًّا ﴿۫﴾  فَکُلِیۡ وَ اشۡرَبِیۡ وَ قَرِّیۡ عَیۡنًا ۚ فَاِمَّا تَرَیِنَّ مِنَ الۡبَشَرِ اَحَدًا ۙ فَقُوۡلِیۡۤ  اِنِّیۡ نَذَرۡتُ لِلرَّحۡمٰنِ صَوۡمًا فَلَنۡ اُکَلِّمَ الۡیَوۡمَ  اِنۡسِیًّا﴿ۚ﴾
Maka Maryam mengandungnya,   lalu ia mengasingkan diri bersamanya ke suatu tempat yang jauh. Maka rasa sakit melahirkan  memaksanya pergi ke sebatang pohon kurma.   Ia berkata: "Alangkah baiknya jika aku mati sebelum ini dan aku menjadi sesuatu yang dilupakan sama sekali!"   Maka ia, malaikat, menyerunya dari arah bawah dia:  "Janganlah engkau bersedih hati,  sungguh Tuhan engkau telah membuat anak sungai  di   bawah engkau,  dan goyangkan ke arah engkau pelepah batang kurma itu, ia akan menjatuhkan berturut-turut atas engkau buah kurma yang matang lagi segar.  Maka makanlah dan minumlah, dan sejukkanlah mata engkau. Dan jika engkau melihat seorang manusia maka katakanlah: "Sesungguhnya aku telah bernazar berpuasa untuk Tuhan Yang Maha Pemurah  maka aku sekali-kali tidak akan  bercakap-cakap pada hari ini dengan seorang manusia pun.  (Maryam [19]:23-27).

(Bersambung)

Rujukan: The Holy Quran
Editor: Malik Ghulam Farid
***
Pajajaran Anyar, 8  April 2013


39 komentar:

  1. Tepat sekali Nabi Isa AS bukan lahir pada bulan Desember (menurut kristen Rumawi) atau January (menurut Kristen Armenia).

    Ada satu pekabaran ghaib, Nabi Zakaria datang ke dalam mimpi seorang Mukmin, mengabarkan Isa AS lahir hari Sabtu terakhir di bulan Muharrom.

    Saya baru melacak dengan calendar converter, Sabtu terakhir di bulan Muharrom pada tahun awal Masehi apakah tahun 0 atau 1 Masehi, semuanya jatuh pada bulan September.

    Sabtu 17 September 0 Masehi = 29 Muharrom 641 Sebelum Hijrah.
    Sabtu 3 September 1 Masehi = 26 Muharrom 640 Sebelum Hijrah.

    Apakah Beliau lahir 17 September 0 Masehi atau 3 September 1 Masehi, semua ini adalah berada pada akhir dari musim panas ketika buah-buahan sedang masak dan banyak-banyaknya !!!

    Mengenai Ayat 61 surat Zukhruf, bahwa Isa AS menjadi TANDA untuk SA'AT (akhir zaman) adalah karena Beliau akan turun ke bumi untuk membunuh Dajjal dan membantu Imam Mahdi menegakkan pemerintahan Islam universal di akhir zaman.

    Salaam

    BalasHapus
    Balasan
    1. Repot2 Urusin agama Orang lain.....nabi kalian aja gak tau kemana rimbanya sekarang.

      “BUKTI SEJARAH 25 DESEMBER ADALAH KELAHIRAN ISA ALMASIH SANG IMANUEL JESUA KERITOS”

      Di ambil dari Data (Lukas 2:1-7) yang menyatakan bahwa Kirenius (Gubenur dari Siria) pertama kali menjalankan program sensus dimana Maria dan Yusuf waktu itu juga ikut mendaftarkan Tunangan nya yang sedang Mengandung pada awal Tahun 1 M.

      Dan ada sejumlah naskah kuno yang mencatat bahwa Yesus ditempatkan di rahim Maria tanggal 25 Desember. Penafsiran Kitab Hagai mengindikasikan tanggal itu merupakan tanggal datangnya Yesus ke dalam rahim Maria, yaitu Kitab Hagai 2:18-20:

      “Perhatikanlah mulai dari hari ini dan selanjutnya--mulai dari hari yang kedua puluh empat bulan kesembilan. Mulai dari hari diletakkannya dasar bait TUHAN perhatikanlah apakah benih masih tinggal tersimpan dalam lumbung, dan apakah pohon anggur dan pohon ara, pohon delima dan pohon zaitun belum berbuah? Mulai dari hari ini Aku akan memberi berkat!”

      Tanggal 24 bulan ke-9 (Kislev) dalam kalender Yahudi jatuh sekitar tanggal 25 Desember dalam kalender Gregorian.

      Maka para pemuka Agama Kristen pada umumnya sepakat untuk menetapkan Hari Natal jatuh setiap tanggal 25 Desember dalam Kalender Gregorian ini didasari atas kesadaran bahwa penetapan hari raya liturgis lain seperti Paskah dan Jumat Agung tidak didapat dengan pendekatan tanggal pasti namun hanya berupa penyelenggaraan kembali acara-acara tersebut dalam satu tahun liturgi, yang bukan mementingkan ketepatan tanggalnya namun esensi atau inti dari setiap peringatan tersebut untuk dapat diwujudkan dari hari ke hari.

      Perlu di ketahui Tahun kalender Masehi mulai diciptakan pada abad ke-6 oleh seorang biarawan yang bernama Dionysius Exignus. Tahun Masehi yang kita gunakan sampai sekarang ini disebut juga anno Domini (Tahun Tuhan).

      Bagaimana ia bisa mengetahui bahwa Tuhan Yesus dilahirkan pada tahun 1 SM? Kita mengambil data dari catatan sejarah yang menyatakan bahwa pada tahun 754 kalender Romawi saat itu adalah tahun ke 15 dari pemerintahan Kaisar Tiberius seperti yang tercantum di Lukas 3:1-2. Data inilah yang dijadikan patokan olehnya untuk mengawali tahun 1 SM.

      Di samping itu ia juga mengambil data dari (Lukas 2:1-7) yang menyatakan bahwa Kirenius (Gubenur dari Siria) pertama kali menjalankan program sensus dimana Maria dan Yusuf waktu itu juga ikut mendaftarkan Tunangan nya yang sedang Mengandung pada awal Tahun 1 M.
      Dengan demikian diambil kesimpulan bahwa Natal dirayakan tepatnya 25 Desember setiap Tahun Masehi.

      Hapus
    2. Loe yang tukang tipu, mana ada Tuhan lahir di kandang domba...saat musim dingin, salju pada turun ???

      Mimpi loe, Betlehem belum tentu ada salju dalam 1000 tahun. Ditambah lagi sosok Yesus pake mata biru, rambut pirang...hadeuh...tolol amat loe, itu sih Yesus keturunan Viking dan yang lahir di tanah Skandinavia. Goblok jangan dipelihara bro !

      Hapus
  2. Lho lho lho...gak tahunya ini blog orang Ahmadiyyah !

    Mesti gak setuju dengan sebagian pendapat saya diatas soal akan turunnya Nabi Isa di akhir zaman.

    Ya sudah, kita saksikan nanti siapa yang lebih lurus akidahnya.

    BalasHapus
  3. ahmadiyah ga beda tipis dengan NU....

    BalasHapus
  4. Boleh juga tuh hitung2annya tapi kayaknya datanya masih kurang ... ?!

    BalasHapus
  5. Mas Juli,

    Tolong bisa dilengkapi datanya kalau memang masih kurang, supaya bisa sempurna.

    Salaam

    BalasHapus
  6. Dear All.

    1. Berdasarkan QS. Nabi Isa As, lahir dibawah pohon kurma,
    Berdasarkan Alkitab Tuhan Yesus, Lahir di Palunagn / Kandang Domba,

    Sebagai Orang yang ber akali dan Cerdas / bukan idiot. Tidak ada gunya nya Membandingkan Nabi Isa di QS dengan Tuhan Yesus di Alkitab. Hanya Iblis yang menyuruh itu di samakan supaya rusuhhhhhh.;lalu Dia tertawa terbahak bahak hahahahahahahhhh

    BalasHapus
  7. 25 desember adalah tanggal kelahiran DEWA MATAHARI, kasian dech dibo'ongi pendeta penyembah matahari.

    Tanggal 25 desember, tidak mungkin ada orang menggembala ternak karena saat itu adalah musim salju dan pohon kurma berbuah sekitar bulan juni. Nah klo bulan juni penggembala niasanya menggembalakan ternaknya.

    Menganut agama itu harus mikir pake otak, bukan karena materi susu dan supermie......

    BalasHapus
  8. Betul-betul ajaran Islam ini memang aneh.

    Untuk mengetahui kapan dan dimana Tempat dan Waktu Kelahiran
    Nabi Isa Ibnu Maryam a.s. yang Benar

    ya.... ingat aja Isi Injil Lukas 2:1-7

    "Pada waktu itu Kaisar Agustus mengeluarkan suatu perintah, menyuruh mendaftarkan semua orang di seluruh dunia. Inilah pendaftaran yang pertama kali diadakan sewaktu Kirenius menjadi wali negeri di Siria. Maka pergilah semua orang mendaftarkan diri, masing-masing di kotanya sendiri. Demikian juga Yusuf pergi dari kota Nazaret di Galilea ke Yudea, ke kota Daud yang bernama Betlehem, --karena ia berasal dari keluarga dan keturunan Daud--supaya didaftarkan bersama-sama dengan Maria, tunangannya, yang sedang mengandung. Ketika mereka di situ tibalah waktunya bagi Maria untuk bersalin, dan ia melahirkan seorang anak laki-laki, anaknya yang sulung, lalu dibungkusnya dengan lampin dan dibaringkannya di dalam palungan, karena tidak ada tempat bagi mereka di rumah penginapan.


    Bukan sperti karangan nabi gila ini....Orang Hamil Tua nyuruh goyangkan pangkal pohon kurma, kita tahu bahwa pohon kurma itu sama besar dan tingginya dengan pohon kelapa sawit, bagaimana mungkin orang hamil bisa goyangkan pangkal pohon kelapa sawit apa gak gila tuhan kyak itu apa tdk ada cara lain selain nyuruh orang hamil goyang-goyang pangkal pohon kurma? pohon jeruk aja susah apalagi pohon kurma, Coba anda cerna isi al-quran dibawah ini.


    "Maka Maryam mengandungnya, lalu ia menyisihkan diri dengan kandungannya itu ke tempat yang jauh. Maka rasa sakit akan melahirkan anak memaksa ia (bersandar) pada pangkal pohon kurma, ia berkata: "Aduhai, alangkah baiknya aku mati sebelum ini, dan aku menjadi sesuatu yang tidak berarti, lagi dilupakan".Maka Jibril menyerunya dari tempat yang rendah: "Janganlah kamu bersedih hati, sesungguhnya Tuhanmu telah menjadikan anak sungai di bawahmu. Dan goyanglah pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya pohon itu akan menggugurkan buah kurma yang masak kepadamu". (Sura QS Maryam 19 Ayat 22-25)

    percaya gak anda ada anak sungai di bawah maryam saat mau melahirkan????

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo ...
      Coba deh dipikir dengan baik, jika hari lahir yesus tanggal 25 desember di tahun Masehi... tetapi kenapa bisa hari kematian yesus selalu tidak pernah pada tanggal dan bulan yang sama di tahun masehi... coba cek aja kalender masehi dari 1M sampai 2015M.. selalu saja tanggal kematian yesus berbeda beda disetiap tahun...

      Hapus
    2. Pohon Kurma yang berbuah lebat ada loh yang cuma setinggi manusia, liat di sini deh https://warasfarm.wordpress.com/2015/01/08/belajar-budidaya-pohon-kurma-di-indonesia/

      Hapus
    3. Percaya.. Dimana susah nya buat tuhan untuk membuat buah kurma mudah jatuh saat buah2Nya sudah matang.. Jangan kan menjatuhkan pohon kurma.. Untuk menghancurkan dunia dan seisinya saja perkara mudah. Tuhan kamu yg tidak masuk akal.. Bagaimana tuhanmu mengutuk pohon ara karena tidak berbuah.. Hahaha.. Tuhan kelaparan.. Ketika pohon tidak berbuah dia kutuk.. Jadi apa? Jadi pohon wkwkwk.. Kalo memang dia tuhan maka dengan mudah dia akan menjadikan pohon apapun menjadi berbuah... Dimana kuasa tuhanmu?

      Hapus
    4. Percaya.. Dimana susah nya buat tuhan untuk membuat buah kurma mudah jatuh saat buah2Nya sudah matang.. Jangan kan menjatuhkan pohon kurma.. Untuk menghancurkan dunia dan seisinya saja perkara mudah. Tuhan kamu yg tidak masuk akal.. Bagaimana tuhanmu mengutuk pohon ara karena tidak berbuah.. Hahaha.. Tuhan kelaparan.. Ketika pohon tidak berbuah dia kutuk.. Jadi apa? Jadi pohon wkwkwk.. Kalo memang dia tuhan maka dengan mudah dia akan menjadikan pohon apapun menjadi berbuah... Dimana kuasa tuhanmu?

      Hapus
  9. I love Isa A.S as prophet... I Love Muhammad S.A.W as prophet.... Silahkan pegang keyakinan masing2, jangan saling menghina, Allah gak perlu dibela karena DIA adalah TUHAN. Peace :-)

    BalasHapus
  10. I love Isa A.S as prophet... I Love Muhammad S.A.W as prophet.... Silahkan pegang keyakinan masing2, jangan saling menghina, Allah gak perlu dibela karena DIA adalah TUHAN. Peace :-)

    BalasHapus
  11. Bismillaaah....setiap yg berjiwa akan nerasakan mati[qs:21:35]....kmbali kp alqur -an adalh yg terbaik karna penyempurna kitab seblumy...dan alqur,an itu adalh petunjuk bg seluruh alam [qs:81:27]yaitu bg siapa diantara kamu yg mau mnempuh jln yg lurus [qs 81:28]
    Namun kamu tdk akn smpai kp jln itu kecuali atas kehndak ALLOOH ROBB semesta alam qs 81:29
    Kita semua berasal dari bpk yg satu adam dan ibu yg satu hawa...jgnlah syetan mnggelincirkn kita...

    BalasHapus
  12. Paling senang saya klo islam mengatakan ISA tidak jadi Wafat......itu artinya islam semua mendukung tuhan mereka si olohokbar sebagai tuhan penipu atau pembuat tipu muslihat.......karena tuhan islam berjanji tapi tdk di laksanakan.

    Pantas dari nabi islam sampai pengikutnya semua penipu......

    Coba kita liat dan telaah dulu isi kitab islam yaitu alquran di bawah ini...

    Apakah ayat dibawah ini adalh ayat yg sia-sia......apakaah hal di bahas pada ayat dibawah ini terjadi atau tidak sesuai fakta menurut anda.....klo tidak berarti tuhan islam penipu atau pembohong besar kenapa karena berapa faktor yang tercatat dalam Al Quran :

    1. Malaikat Bersabda :
    -----------------------------
    وسلام عليه يوم ولد ويوم يموت ويوم يبعث حيا
    Kesejahteraan atas dirinya pada hari ia dilahirkan, dan pada hari ia meninggal dan pada hari ia dibangkitkan hidup kembali. (Maryam 15)

    2. ISA Bersabda :
    -----------------------
    يا أيها النبي اتق الله ولا تطع الكافرين والمنافقين إن الله كان عليما حكيما
    Dan kesejahteraan semoga dilimpahkan kepadaku, pada hari aku dilahirkan, pada hari aku meninggal dan pada hari aku dibangkitkan hidup kembali". (Maryam 33)

    3. Allah SWT Berfirman:
    -------------------------
    إذ قال الله يا عيسى إني متوفيك ورافعك إلي ومطهرك من الذين كفروا وجاعل الذين اتبعوك فوق الذين كفروا إلى يوم القيامة ثم إلي مرجعكم فأحكم بينكم فيما كنتم فيه تختلفون
    "Hai Isa, sesungguhnya Aku akan menyampaikan kamu kepada akhir ajalmu .............".(Ali Imran 55)

    PEHATIKAN ...!
    Dari Ketiga ayat di atas membuktikan bahwa, ISA Pasti Lahir, Hidup, Mati/Wafat, Bangkit hidup Kembali Lalu naik kesurga. itu baru benar.

    Tapi nabi palsu islam si mamad saw/ manusia sakaw membuat tipu muslihat...treat penipuan seprti di bawah ini...

    Coba bayangkan Si mamad aja belum lahir waktu kejadian Penyaliban

    ..........malah si mamad mengajari :

    1. malaikat,
    2. nabi ISA nya
    3. dan bahkan tuhan nya sendiri

    dengan mengatakan ISA tidak JADI mati di salib tetapi diserupakan dengan yudas yang di gantung diatas pohon katanya telah di angkat alloh ke surga padahal kita tahu dalam Kitab Perjanjian Baru Kalau Yudas itu Mati bukan karena di salib tapi karena gantung diri akibat penyesalan karena telah jadi penghianat...

    Maka si mamad saw islam sang nabi kesayangan mereka mengatakan :


    " وقولهم إنا قتلنا المسيح عيسى ابن مريم رسول الله وما قتلوه وما صلبوه ولكن شبه لهم وإن الذين اختلفوا فيه لفي شك منه ما لهم به من علم إلا اتباع الظن وما قتلوه يقينا

    ........dan karena ucapan mereka: "Sesungguhnya Kami telah membunuh Al Masih, Isa putra Maryam, Rasul Allah", padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan `Isa bagi mereka. ......".(An Nisaa 157)

    Note : Bukan kah ayat ini bertolak belakang dengan Fakta yang sebenarnya????

    Mana ada tuha jadi penipu dan pembohong

    BalasHapus
    Balasan
    1. semua makhluk hidup pasti mengalami tiga hal, untuk Isa AS pasti akan berlaku juga hanya berbeda kapan terjadinya, karena Isa AS diangkat ke sisi Allah bukan berarti beliau meninggal, dan akan ada saatnya beliau diturunkan ke dunia lagi, dan kelak tetap akan mengalami mati di dunia

      untuk terjemahan Ali Imran 55 silahkan baca link ini
      https://alquranmulia.wordpress.com/2015/03/02/tafsir-ibnu-katsir-surah-ali-imraan-ayat-55-58/

      Hapus
    2. semua makhluk hidup pasti mengalami tiga hal, untuk Isa AS pasti akan berlaku juga hanya berbeda kapan terjadinya, karena Isa AS diangkat ke sisi Allah bukan berarti beliau meninggal, dan akan ada saatnya beliau diturunkan ke dunia lagi, dan kelak tetap akan mengalami mati di dunia

      untuk terjemahan Ali Imran 55 silahkan baca link ini
      https://alquranmulia.wordpress.com/2015/03/02/tafsir-ibnu-katsir-surah-ali-imraan-ayat-55-58/

      Hapus
    3. Islam penipu, terlihat sekali anda korban pembodohan pastur dan gereja, kamu kalau mau gali Al-quran ya kepada sumber yang terpercaya, ngaji di pesantren, bukan googling nyari2 kesalahan quran di internet, belom tentu kebenarannya, kelak setelah kamu mati kamu akan tau betapa agung dan mulianya nabi Muhammad SAW yang di dunia kamu caci maki abis2an. Itu aja

      Hapus
  13. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  14. Lantas apa ada di injil yg mengatakan bahwa isa adalah tuhan?
    Kalau tidak ada, kenapa harus di sembah sbg tuhan?

    BalasHapus
    Balasan

    1. Matius 9:6 Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa" --

      Markus 2:10 Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa" --

      Lukas 5:24 Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa" --berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu--:

      HANYA Tuhan Yeesu yang pernah mengucapkan kata ini di dunia ini.






      Hapus
  15. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  16. SUATU KEKACAUAN TERJEMAHAN / KARANGAN ADMIN DI TOPIK DI ATAS DENGAN MENGEDIT TERJEMAHAN AL QURAN

    Maka rasa sakit melahirkan memaksanya pergi ke sebatang pohon kurma. Ia berkata: "Alangkah baiknya jika aku mati sebelum ini dan aku menjadi sesuatu yang dilupakan sama sekali!" Maka ia, malaikat, menyerunya dari arah bawah dia: "Janganlah engkau bersedih hati, sungguh Tuhan engkau telah membuat anak sungai di bawah engkau, dan goyangkan ke arah engkau pelepah batang kurma itu, ia akan menjatuhkan berturut-turut atas engkau buah kurma yang matang lagi segar. Maka makanlah dan minumlah, dan sejukkanlah mata engkau. Dan jika engkau melihat seorang manusia maka katakanlah: "Sesungguhnya aku telah bernazar berpuasa untuk Tuhan Yang Maha Pemurah maka aku sekali-kali tidak akan bercakap-cakap pada hari ini dengan seorang manusia pun. (Maryam [19]:23-27).

    Seharusnya :

    Maka rasa sakit akan melahirkan anak memaksa ia (bersandar) pada pangkal pohon kurma, ia berkata: "Aduhai, alangkah baiknya aku mati sebelum ini, dan aku menjadi sesuatu yang tidak berarti, lagi dilupakan". Maka Jibril menyerunya dari tempat yang rendah: "Janganlah kamu bersedih hati, sesungguhnya Tuhanmu telah menjadikan anak sungai di bawahmu. Dan goyanglah pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya pohon itu akan menggugurkan buah kurma yang masak kepadamu. ( Sura Maryam 19:23-25)

    Admin sengaja menyembunyikan kalimat "goyang-goyang pangkal pohon kurma"

    karena logika manusia sehat pasti org hamil tdk bisa mengoyang-goyang pangkal pohon kurma....lagian tuhan islam disini kenapa harus nyuruh org hamil tua goyang2 pangkal pohon kurma....apa gak stres tuhan macam itu..gak punya perasaan


    BalasHapus
    Balasan
    1. Seperti inikah HATI ANDA:
      “Barangsiapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya petunjuk, niscaya dia melapangkan dadanya untuk (memeluk agama) Islam. dan barangsiapa yang dikehendaki Allah kesesatan niscaya Allah menjadikan dadanya sesak lagi sempit, seolah-olah ia sedang mendaki langit….” (Qs al-An’am: 125)
      firman Allah: “… hati mereka mengingkari (keesaaan Allah), sedangkan mereka sendiri adalah orang-orang yang sombong.” (QS an-Nahl: 22)
      Pada ayat di atas dijelaskan bagaimana orang kafir mengingkari keesaan Allah dan tidak mau menerima kebenaran dan nasihat.
      firman Allah: “Ketika orang-orang kafir menanamkan dalam hati mereka kesombongan (yaitu) kesombongan Jahiliyah lalu Allah menurunkan ketenangan kepada Rasul-Nya, dan kepada orang-orang mukmin dan Allah mewajibkan kepada mereka kalimat-takwa….” (QS al-Fath: 26)
      firman Allah: “Maka apakah orang-orang yang dibukakan Allah hatinya untuk (menerima) agama Islam lalu ia mendapat cahaya dari Tuhannya (sama dengan orang yang membatu hatinya)? ….” (QS az-Zumar: 22)
      Orang-orang kafir jika dibacakan ayat-ayat Allah, hati mereka membatu dan keras serta tidak bisa memahaminya. Sedang hati orang-orang beriman, hati mereka akan menjadi lunak dan luluh, kadang mereka menangis karena tersentuh dengan ayat-ayat Allah disebabkan mereka paham sehingga mereka tunduk.
      Firman Allah: “Sekali-kali tidak (demikian), Sebenarnya apa yang selalu mereka usahakan itu menutupi hati mereka.” (QS al-Muthafifin: 14)
      Ayat di atas menjelaskkan bahwa hati yang tertutup atau ditutup Allah sehingga tidak bisa menerima kebenaran adalah akibat atau dampak dari perbuatan yang dikerjakan oleh manusia, dan sekali-kali Allah tidak akan menzalimi seseorang, akan tetapi orang itu sendiri yang menzalimi dirinya sendiri.
      firman Allah: “Atau apakah orang-orang yang ada penyakit dalam hatinya mengira bahwa Allah tidak akan menampakkan kedengkian mereka?.” (QS Muhammad: 29)
      Firman Allah: “Allah Telah mengunci mati hati dan pendengaran mereka, dan penglihatan mereka ditutup . dan bagi mereka siksaan yang besar.” (QS al-Baqarah: 7)
      Ayat ini menujukkan bahwa orang kafir tidak dapat menerima petunjuk, nasehat dan juga tidak dapat memperhatikan dan memahami ayat-ayat al-Quran dan pelajaran dari tanda-tanda kebesaran Allah yang mereka lihat pada alam dan diri mereka sendiri.

      Hapus
    2. Bismillahirrahmanirrahiim. Saudara, sayang ingin berbagi sedikit pengetahuan. Menurut orang Nasrani, nabi Isa lahir dengan 3 fatwa. 1) pada saat musim salju. 2) di utara, yaitu Bethlehem 3) di kandang domba. Dengan penuh kerendahan, iizinkan saya menyampaikan kebenaran dan meluruskan sejarah. Fatwa pertama, menurut Al Quran, Isa lahir di sebelah Timur, Maryam mengasingkan diri karena malu tidak diakui oleh leluarga nya (larena hamil), lalu Maryam berjalan ke tempat yang jauh. Fatwa ke2, "goyangkan lah pohon kurma itu, niscaya kau akan mendapatkan pohon kurma yang matang", disini jelas bahwa Nabi Isa AS lahir pada musim panas, kenapa ? Karena tidak ada pohon kurma yang berbuah pada musim dingin. Fatwa ke3, ketika bulan bersinar dan banyak bintang di langit, ketika rumput meninggi dan domba digembalakan pada malam Hari, itu artinya musim Panas, karena mana ada bulan purnama, rumput tinggi, banyak bintang pada musim salju ?. Fatwa ke4, "ambil lah air di dataran rendah". Kalau air diambil hanya ada di dataran rendah, itu artinya musim panass. Dan kota tempat kelahiran Nabi Isa yang tepat adalah Di Kota Jericho, disana adalah kota penghasil kebun kurma terbesar dan dataran yang paling rendah. Jaddi yang lahir di kandang domba di bethlehem pada musim dingin bukan lah nabi Isa, tapi sinterklaus :D

      Hapus
  17. Mr.Limbat Cs aja bisa di kasi kekuatan Oleh Allah SWT,,apa lg Maria yang mau melahirkan salah seorang Nabi dan Rasul NYA..
    12 KAUM YANG DI BINASAKAN ALLAH SWT beserta Dalil nya..
    1. Kaum Nabi Nuh
    Nabi Nuh berdakwah selama 950 tahun, namun yang beriman hanyalah sekitar 80 orang. Kaumnya mendustakan dan memperolok-olok Nabi Nuh. Lalu, Allah mendatangkan banjir yang besar, kemudian menenggelamkan mereka yang ingkar, termasuk anak dan istri Nabi Nuh (QS Al-Ankabut : 14).
    2. Kaum Nabi Hud
    Nabi Hud diutus untuk kaum 'Ad. Mereka mendustakan kenabian Nabi Hud. Allah lalu mendatangkan angin yang dahsyat disertai dengan bunyi guruh yang menggelegar hingga mereka tertimbun pasir dan akhirnya binasa (QS Attaubah: 70, Alqamar: 18, Fushshilat: 13, Annajm: 50, Qaaf: 13).
    3. Kaum Nabi Saleh
    Nabi Saleh diutuskan Allah kepada kaum Tsamud. Nabi Saleh diberi sebuah mukjizat seekor unta betina yang keluar dari celah batu. Namun, mereka membunuh unta betina tersebut sehingga Allah menimpakan azab kepada mereka (QS ALhijr: 80, Huud: 68, Qaaf: 12).
    4. Kaum Nabi Luth
    Umat Nabi Luth terkenal dengan perbuatan menyimpang, yaitu hanya mau menikah dengan pasangan sesama jenis (homoseksual dan lesbian). Kendati sudah diberi peringatan, mereka tak mau bertobat. Allah akhirnya memberikan azab kepada mereka berupa gempa bumi yang dahsyat disertai angin kencang dan hujan batu sehingga hancurlah rumah-rumah mereka. Dan, kaum Nabi Luth ini akhirnya tertimbun di bawah reruntuhan rumah mereka sendiri (QS Alsyu'araa: 160, Annaml: 54, Alhijr: 67, Alfurqan: 38, Qaf: 12).
    5. Kaum Nabi Syuaib
    Nabi Syuaib diutuskan kepada kaum Madyan. Kaum Madyan ini dihancurkan oleh Allah karena mereka suka melakukan penipuan dan kecurangan dalam perdagangan. Bila membeli, mereka minta dilebihkan dan bila menjual selalu mengurangi. Allah pun mengazab mereka berupa hawa panas yang teramat sangat. Kendati mereka berlindung di tempat yang teduh, hal itu tak mampu melepaskan rasa panas. Akhirnya, mereka binasa (QS Attaubah: 70, Alhijr: 78, Thaaha: 40, dan Alhajj: 44).
    (QS AlHijr: 78, Alsyu'araa: 176, Shaad: 13, Qaaf: 14).
    6. Firaun
    Kaum Bani Israil sering ditindas oleh Firaun. Allah mengutus Nabi Musa dan Harun untuk memperingatkan Firaun akan azab Allah. Namun, Firaun malah mengaku sebagai tuhan. Ia akhirnya tewas di Laut Merah dan jasadnya berhasil diselamatkan. Hingga kini masih bisa disaksikan di museum mumi di Mesir (Albaqarah: 50 dan Yunus: 92).
    7. Ashab Al-Sabt
    Mereka adalah segolongan fasik yang tinggal di Kota Eliah, Elat (Palestina). Mereka akhirnya dibinasakan dengan dilaknat Allah menjadi kera yang hina (QS Al-A'raaf: 163).
    8. Ashab Al-Rass
    Rass adalah nama sebuah telaga yang kering airnya. Nama Al-Rass ditujukan pada suatu kaum. Mereka menyembah patung. Ada pula yang menyebutkan, pelanggaran yang mereka lakukan karena mencampakkan utusan yang dikirim kepada mereka ke dalam sumur sehingga mereka dibinasakan Allah (Qs Alfurqan: 38 dan Qaf ayat 12).
    9. Ashab Al-Ukhdudd
    Ashab Al-Ukhdud adalah sebuah kaum yang menggali parit dan menolak beriman kepada Allah, termasuk rajanya. Sementara itu, sekelompok orang yang beriman diceburkan ke dalam parit yang telah dibakar, termasuk seorang wanita yanga tengah menggendong seorang bayi. Mereka dikutuk oleh Allah SWT (QS Alburuuj: 4-9).
    10. Ashab Al-Qaryah
    Allah membinasakan mereka dengan sebuah suara yang sangat keras (QS Yaasiin: 13).
    11. Kaum Tubba'
    Tubaa' adalah nama seorang raja bangsa Himyar yang beriman. Namun, kaumnya sangat ingkar kepada Allah hingga melampaui batas.(QS Addukhan: 37).
    12. Kaum Saba
    Mereka diberi berbagai kenikmatan berupa kebun-kebun yang ditumbuhi pepohonan untuk kemakmuran rakyat Saba. Karena mereka enggan beribadah kepada Allah walau sudah diperingatkan oleh Nabi Sulaiman, akhirnya Allah menghancurkan bendungan Ma'rib dengan banjir besar (Al-Arim) (QS Saba: 15-19).

    BalasHapus
  18. Sebenarnya ajaran agama kristen dan ajaran agama islam sudah sama sama pudar...bisa di lihat dari cara kehidupan masing pemeluknya...walaupun mendekati akhir zaman nanti di dengungkan kembali

    BalasHapus
  19. Bro tak usah pakai ayat alquran yg suci buat memberi pencerahan ke mereka, ibarat melempar mutiara ke seekor babi dunggu, niscaya cuma di injak injak saja, suruh saja dalami alkitap karangan nenek moyangnya maka dia akan tau kebenaranya karena saling bertentangan antara kitap satu, dan yg laenya, semacan cerita dongeng yg di karang dengan berbagai versi, beda dengan alqur an sejak diturunkan hingga kini tetap sama isi dan maknanya seribu persen segel dan diakui, kebenaranya, termasuk pemuka pemuka agama mereka gy udah pahan semua isi alkitap cuma mereka gengsi mengakuinya,

    BalasHapus
  20. Bro tak usah pakai ayat alquran yg suci buat memberi pencerahan ke mereka, ibarat melempar mutiara ke seekor babi dunggu, niscaya cuma di injak injak saja, suruh saja dalami alkitap karangan nenek moyangnya maka dia akan tau kebenaranya karena saling bertentangan antara kitap satu, dan yg laenya, semacan cerita dongeng yg di karang dengan berbagai versi, beda dengan alqur an sejak diturunkan hingga kini tetap sama isi dan maknanya seribu persen segel dan diakui, kebenaranya, termasuk pemuka pemuka agama mereka gy udah pahan semua isi alkitap cuma mereka gengsi mengakuinya,

    BalasHapus
  21. Al quran diturunkan atau diwahyukan???yg bener yg mana toh???kalian bilang diturunkan tp smp skrng ga pernah dikasih liat al quran yg asli...
    2. Isa sndiri bilang dia lahir mati dan dibangkitkan...orang bangkit dr mana???dari kematian bro,ga ada orang bangkit dr tidur...
    3. Siapa nabi yg brani bilang dosamu diampuni???cm nabi isa bro,ga ada nabi laen brani bilang dosa diampuni...logikanya skrng siapa yg bs mengampuni dosa???Cm Allah kan???kok Isa brani bilang dosamu sudah diampuni...
    3.siapa nabi yg ga berdosa slm hidupnya???cm Isa bro...di quran aja ditulis dia adalah jalan yg lurus...nah pertanyaannya,klo Isa manusia,dia sdh pasti berdosa,krn dosa sdh diturunkan dr nabi Adam,Muhammad SAW aja mnt ampun,knp Isa ga prnh mnta ampun sm Allah???cb d jawab pertanyaan ini...
    4.klo quran diturunkan,knp nabi besar macam Isa ngga tertulis secara gamblang???ms Allah lupa sm nabi Isa???bknnya Isa yg ditiupkan oleh Allah???tidak akan Allah lupa,knp di quran ga dibuka scara menyeluruh???itu quran diturunkan atau ditulis???
    5.liat ayat pertama surat maryam,ada artinya di bhs indo???kaga ada bro...ms Allah nurunin kitab yg salah satu ayatnya ga bs dicerna sm manusia,jgn bilang kun fa ya kun loh ya,krn klo bilang gitu sy pasti bilang jg ya kun fa ya kun jg buat Allah klo emang dia pengen punya anak...ga susah kan...soalnya muslim rata2 berlindung dibalik kata kun fa ya kun...
    6.maryam sm maria itu aslinya orang mana???orang israel apa orang arab??klo arab,cb brp hari jalan dr arab ke betlehem???yg satu keturunan daud maryam orng arab,logikanya dmn???trs dimana lahirnya siti maryam???kok di kitab yg diturunin sm Allah ngga dicantumin dmn maryam lahir???
    7.ayat terusan dlm kitab maryam nunjukin klo Allah ga mngkn pny anak,ttp di injil tulisan murid isa ditulis saat dibaptis terdengar suara inilah anakku yg kukasihi,kpadanyalah aku berkenan,ini mn yg bener???
    8.orang islam pny hadist kan???itu tulisan siapa???tmn2 nabi kan???nah klo matius,yohanes,petrus itu siapa???murid yesus kan???nah loh...skrng muslim percaya sm tulisan hadist yg kalian sndiri blm pernah cek kebenarannya,gmn kalian bs bilang klo yesus ga disalib???itu salah satu pengarang injil yohanes bro,murid isa sendiri...nah loh gmn kalian nanggapin pertanyaan ini???
    9.di tulisan al quran ditulis kami dan kami lg,tau arti kami???itu aja udh jamak,ms Allah bilang kami,dia yg nurunin kitab loh,hrsnya ditulisnya Aku bukan kami...banyakan kaminya disana drpada Allah nyebut dirinya dgn kata AKU...ms Allah banyak,mumet aku sing ono...

    Intinya skrng nabi isa bs ngusir setan,bs ngobatin orang penyakitan,bs bangkit dr kematian wlau mnrt vrsi islam dia diangkat,bangkit pula,brani bilang dosamu diampuni...manusia macam apa sih isa???kok smp berani ngampunin orang??emang isa Allah??kata muslim kan bukan???dia jg sedari lahir udh membawa injil + dikasih roh kudus kata surat maryam,cb baca...dr sekian banyak hal yg isa lakuin aja udh nunjukin siapa isa sbnrnya...trs soal roh kudus di surat maryam jg disinggung ruhul qudus kan???brarti hrsnya muslim jg percaya adanya roh kudus bkn???yg jd pertanyaannya itu roh kudus itu ada didlm Allah apa ngga???klo ada itu dr Allah,klo ngga didalam tubuh Allah mk kekudusan bkn sifat dr Allah...pikirkanlah

    BalasHapus
  22. NABI ISA DI ALQURAN =/= YESUS DI ALKITAB.

    BalasHapus
  23. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus